Lebih Dekat dengan Sosok Mahasiswa Berprestasi PTAG

Tidak terlalu sulit untuk mencari sosoknya di kampus. Hampir semua civitas akademika prodi pendidikan teknologi agroindustri (PTAG) pasti mengenal mahasiswi kelahiran Kuningan, 11 Agustus 1992 yang memiliki nama cukup singkat, Kartika. Tapi ternyata prestasi dan aktivitasnya tidak sesingkat namanya, karena ia tercatat aktif di berbagai organisasi kemahasiswaan.

Mahasiswi semester VI ini, sejak tahun 2012 aktif di jaringan LDK UKDM UPI juga menjadi staf APIK BEM HIMAGRIN FPTK UPI. Kemudian menjadi Sekretaris umum BEM HIMAGRIN FPTK UPI pada kepengurusan 2013/2014. Pada tahun yang sama aktif juga sebagai staf eksternal FOSMAKU UPI juga staf Sekum LDK UKDM UPI. Saat ini , Kartika menjadi Sekretaris Umum DPM HIMAGRIN FPTK UPI untuk kepengurusan 2014/2015 dan menjadi staf pengabdian pada masyarakat di Keluarga Mahasiswa Kuningan (KMK) Bandung Raya.

Rupanya Kuningan sangat melekat pada dirinya, ia menghabiskan masa kecil bersama kakak dan ketiga adiknya hingga ia menjadi salah satu alumnus SMAN 2 Kuningan yang merupakan sekolah unggulan di Kuningan. Kuningan juga lah yang menginspirasinya untuk menyusun proposal PKM-P bersama teman-temannya dengan mengambil judul Pemanfaatan Limonen dari Limbah Kulit Jeruk Nipis Peras (Jeniper) dalam Pembuatan Lilin Aromatik Penolak Serangga (Repelen). Judul tersebut dilatarbelakangi oleh melimpahnya ketersediaan limbah kulit Jeniper dari industri jeruk nipis peras di Kuningan. Produk Jeniper sendiri merupakan sumberdaya local khas Kuningan. Proposal itu pula yang mengantarkan Kartika bersama timnya memenangkan hibah PKM-P dari Dikti. http://agroindustri.upi.edu/?p=767

Meski tercatat di berbagai organisasi kemahasiswaan, Kartika tidak melupakan akademiknya, terbukti hingga saat ini ia memiliki IPK tidak kurang dari 3,7. Jika ditanyakan apa cita-citanya, ia akan menjawab masuk surga seperti motto hidupnya yaitu hidup mulia atau mati syahid. Selain itu, mahasiswi yang hobi membaca dan memasak ini, memiliki rencana untuk melanjutkan sekolah S2 mengikuti jejak kakaknya yang kini tercatat sebagai mahasiswi pascasarjana UPI.  Tentu rencana ini dengan satu tujuan mulia, bahwa ia ingin menjadi pendidik di masa mendatang.

Kamis lalu, 27 Maret merupakan moment Kartika untuk berkompetisi dengan mahasiswa berprestasi dari seluruh jurusan di lingkungan FPTK. Setelah terpilih menjadi mapres I tingkat prodi, ia mewakili PTAG dalam seleksi mapres tingkat Fakultas http://fptk.upi.edu/2014/03/27/2613/

Kartika (keempat dari kiri) bersama peserta dan juri seleksi mapres FPTK

Hasilnya cukup memuaskan dan membanggakan PTAG karena Kartika berhasil meraih peringkat II dalam seleksi mapres tingkat Fakultas, artinya PTAG berhasil naik  1 peringkat dari tahun kemarin yang meraih peringkat III. Mudah-mudahan di tahun berikutnya, PTAG kembali berhasil meraih peringkat I tingkat Fakultas seperti seleksi mapres Fakultas tahun 2012.

Sebagai penutup, Kartika mengajak teman-temannya untuk menjadi mahasiswa yang berimtaq, peduli, kreatif dan produktif. Menurutnya, mahasiswa yang ideal itu adalah mahasiswa yang tidak apatis dan tidak egois, mahasiswa yang peduli dan mampu berkarya.  Mahasiswa yang ideal itu mahasiswa yang berorganisasi tapi tidak melupakan kewajiban akademiknya, begitupun sebaliknya mahasiswa akademistis tidak boleh  alergi menjadi aktivis. dengan kata lain mahasiswa yang oke itu ya mahasiswa yang akademik nya oke tapi organisasinya juga oke.  Semangat!

(mnh)